KPB Bionic UNY Ikuti KNPPBI 2016
KPB Bionic UNY mengikuti Konferensi Nasional Peneliti dan Pemerhati Burung di Indonesia (KNPPBI) yang pada tahun 2016 adalah pelaksanaan tahun kedua. Setelah sukses dilaksanakan di Institut Pertanian Bogor (IPB) tahun lalu, tahun ini KNPPBI II dilaksanakan di Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY),(4-6/2). Ketua panitia KNPPBI, Ign. Pramana Yuda menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan ajang komunikasi antar peneliti dan pemerhati burung dan meningkatkan sinergi dan kerjasama. Kerjasama yang dimaksudkan adalah kerjasama dalam pengembangan ornitologi dan konservasi burung di Indonesia.
KNPPBI II terdiri dari tiga kegiatan yaitu simposium (diskusi panel dan paralel), workshop, serta pameran foto. Konferensi dibuka oleh Rektor UAJY dilanjutkan sesi simposium. Sesi simposium diawali oleh Ir. Sonny Partono, MM. dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan kemudian dilanjutkan oleh Prof. Emeritus Dr. Pilai Poonswad dari Universitas Madihol Filipina.
Selain Prof. Emeritus Dr. Pilai Poonswad, pembicara utama dalam simposium panel adalah Imam Taufiqurrahman (anggota KPB Bionic UNY angkatan I) yang menyampaikan materi tentang Atlas Burung Indonesia. Pada sesi simposium paralel, KPB Bionic UNY berhasil meloloskan enam abstrak dan mempresentasikannya. Lima abstrak dipresentasikan pada oral presentation dan satu abstrak pada poster presentation. Lima abstrak pada oral presentation merupakan hasil penelitian populasi burung elang-ular bawean (Spilornis baweanus) di Pulau Bawean oleh Aghnan Pramudihasan, diversitas burung di hutan Petungkriyono Pekalongan oleh Kurnia Ahmadin, diversitas burung di lereng selatan dan utara Gunung Merapi oleh Arellea Revina Dewi, populasi Burung Anis Gunung (Turdus poliochepalus) di lereng selatan dan utara Gunung Merapi oleh Nurrohman Eko Purnomo, dan kegiatan bird watching for kids oleh Rahmadiyono Widodo. Satu abstrak pada poster presentation merupakan hasil penelitian Burung Cerecet Jawa (Psaltria exilis) di Cibodas oleh Andri Nugroho. Selain itu, empat anggota KPB Bionic UNY juga berhasil meraih Grant for Student and Young Birder, empat anggota tersebut adalah Aghnan Pramudihasan, Arellea Revina Dewi, Nurrohman Eko Purnomo, dan Rahmadiyono Widodo. Tidak hanya pada sesi simposium paralel, KPB Bionic UNY juga menorehkan prestasi pada ajang pameran foto. Dari 51 foto terbaik yang dipamerkan, 20 foto diantaranya adalah hasil karya anggota KPB Bionic UNY.
Konferensi diakhiri dengan kegiatan workshop(6/2). Workshop terbagi kedalam empat topik yaitu konservasi raptor Indonesia, distance analysis, spacial modeling untuk konservasi, dan ekologi molekuler burung. Melihat prestasi yang baik pada KNPPBI II, KPB Bionic UNY akan berusaha untuk menorehkan prestasi lagi di Konferensi Nasional Peneliti dan Pemerhati Burung di Indonesia III yang direncanakan dilaksanakan di Universitas Udayanan Bali. (R. Widodo)
Tidak ada komentar